Surabaya

Pemkot Target Seminggu, Jalan Raya Gubeng Aktif Kembali

Diterbitkan

-

Pemkot Target Seminggu, Jalan Raya Gubeng Aktif Kembali

“Bisa seminggu tergantung alat, karena kita butuh Steve Civil dari baja yang akan kita pasang disana bersifat emberori kita pasang dengan cepat jalan bisa kita perbaiki dengan baik. Kalau 2 minggu memang relatif aman tapi kalau kita bisa percepat seminggu selesai,” ucapnya.

Pun Muji menambahkan, bahwa bangunan yang roboh merupakan basement hasil pembangunan RS Siloam. Penggarapan basementnya pun, dibangun sedalam 10 meter.

“Perlu diketahui bahwa pembangunan Rumah Sakit Siloam Ini membutuhkan bangunan basement atau bangunan di bawah tanah dengan kedalaman 10 meter. Kemudian sudah dilakukan pekerjaan pendalaman setinggi 10 meter sehingga pada malam hari kemarin terjadi tembok penahan tanah mengalami roboh dan akhirnya Jalan Raya Gubeng Mengalami penurunan atau ambles,” papar Muji.

Pihak dari Tim Ahli Bangunan Gedung Pemerintah Kota Surabaya, kini masih terus melakukan penelitian lebih detail terkait penyebab ambruknya tembok penahanan untuk pembangunan basement. Rupanya hal ini disebabkan dua kemungkinan, Muji menjelaskan adanya pengaruh alam seperti musim hujan, atau justru aliran air yang ditemui sejak Februari.

Advertisement

“Beberapa alternatif penyebab ambruknya ini kami akan melakukan penelitian lebih detil apakah pengaruh alam, karena kita pada hari-hari terakhir ini mengalami musim hujan di mana kandungan air di lokasi pada saat pembangunan ini cukup tinggi. Atau apakah itu menjadi salah satu penyebab robohnya tembok penahan tanah,” tambahnya.

Lubang sedalam 20 meter dengan panjang 50 meter ini dinyatakan Tri Indianto selaku Kementrian Pekerjaan Imum dan Perumahan Rakyat (PUPR) jika bangunan yang biasanya dibangun dengan turap-turap, tetapi kali ini tidak diketahui desain turapnya.

Laman: 1 2 3 4

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas