Surabaya

Pemkot Target Seminggu, Jalan Raya Gubeng Aktif Kembali

Diterbitkan

-

Pemkot Target Seminggu, Jalan Raya Gubeng Aktif Kembali

Bidang Deep Excavation (Galian dalam) ITS yang bisa dilakukan untuk mencegah ambles lanjutan adalah menutup aliran air ke lokasi longsor dan mengurangi getaran beban yang ada disekitar.

“Yang jelas sekarang prioritasnya bagaimana dicari cara agar jalan bisa berfungsi kembali. Sambil identifikasi lapangan. Sampai pada kesimpulan itu perlu lihat banyak data desain dan pelaksnaan di lapangan,” paparnya.

Dari kejadian amblesnya Jalan Taya Gubeng membuat Ketua DPRD Surabaya berpendapat bahwa, terdapat keterlibatan anak seorang pejabat Surabaya perihal permainan izin penggarapan bangunan. Sayangnya, Armuji enggan menyebutkan siapa anak pejabat tersebut.

“Tapi yang indikasinya yang jelas, ini ada permainan ijin yang diindikasikan dilakukan oleh anak seorang pejabat,” ungkapnya.

Advertisement

Mengenai hal ini, Armuji juga mendesak pihak kepolisian untuk segera menindaklanjuti permasalahan perijinan ini. Sebab, ketika sudah terjadi seperti ini yang dirugikam adalah masyarakat Surabaya.

“Ini yang harus benar-benar diselidiki nih, ini sudah bukan menjadi suatu isu-isu yang, tapi ini sudah banyak beredar di pemerintah kota seperti itu. Ini harus diusut tuntas, ini adalah mencelakakan dan merugikan warga Surabaya”, ujarnya.

Pihak dari RS Siolam menyatakan jika sedang dilakukan proyek pembangunan sarana ritel dan sarana kesehatan oleh pemilik provek.

“Pemilik proyek telah menyerahkan pelaksanaan proyek sepenuhnya kepada kontraktor, yaitu PT Nusantara Konstruksi Engineering (NKE). Dalam hal tersebut, Rumah Sakit Siloam Surabaya nantinya hanya sebagai pengguna atau penyewa pada saat bangunan sudah selesai,” ujar Budijanto Surjowinoto General Affair Manager RS Siolam. (est/yan)

Advertisement

Laman: 1 2 3 4

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas