Kota Malang

Polinema Gelar Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif 2017

Diterbitkan

-

Para pemateri (pegang cinderamata), Pembantu Direktur 1 Polinema, dan moderator. (rhd)

*Tingkatkan Daya Saing Nasional, Gunakan Teknologi Cerdas

Memontum Kota Malang– Mau tidak mau teknologi mengubah jaman, dan memacu menjadi smart city. Teknologi turut mengubah ekonomi bangsa. Tak harus memiliki aset, meski harus memiliki modal awal, mampu berkembang pesat, misal Gojek, Uber, Grab, dan lainnya. Internet of Things, memuat arus perputaran barang dan jasa menggunakan teknologi internet, baik melalui sosial media, internet marketing, e-commerce, dan lainnya. Secara tidak langsung, hal itu mengubah menjadi smart city atau kota cerdas. Siap tidak siap harus siap, meski ada resiko terjadinya gesekan dengan konvensional.

Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat menyampaikan materinya. (rhd)

Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat menyampaikan materinya. (rhd)

Hal ini disampaikan oleh Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat dari Institut Teknologi Bandung sekaligus Kemenristekdikti, yang mengangkat materi ‘Smart City untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan’, dalam Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif 2017 bertemakan ‘Smart Technology for Enhancing The National Competitiveness’ (Teknologi Cerdas untuk Meningkatkan Daya Saing Nasional), di Ruang Bromo lantai 4, Hotel Aria Gajayana Malang, Kamis-Jumat (23-24/11/2017).

Kali ini Politeknik Negeri Malang (Polinema) ditunjuk menjadi tuan rumah, atas inisiasi gabungan 4 Politeknik, yaitu Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Negeri Bali, Politeknik Negeri Malang, dan Politeknik Bangka Belitung. Selain Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat, juga menghadirkan Prof Dr Jeng-Han Li dari Southern Taiwan University of Science and Technology, yang mengangkat materi ‘Internet of Things System Design in Application of Smart Manufacturing.’

Hampir semua aspek diangkat dalam Semnas ini, meliputi Manufaktur, Mesin, Energi, Listrik, Elektronika, Material dan Perancangan, Sipil & Arsitektur, Lingkungan & Tata Kota, Teknologi Informasi & Komunukasi, Manajeman & Bisnis, Akuntansi, Keuangan & Perbankan, Ekonomi Syariah, Kajian HAM, Gender, Pendidikan, Isu-isu Sosial dan Ekonomi Terkini.

Advertisement

Suhono melanjutkan, smart city menjadi tantangan bersama, mulai tingkat kepala daerah hingga masyarakat, untuk menemukan solusi inovatif, terintregasi, berkelanjutan utk menyediakan infrastruktur dan layanan kota yang dapat meningkatkan kualitas hidup warganya, secara efektif dan efisien melalui penerapan manajemen yang baik.

“Belum ada kota di Indonesia yang menjadi smart city, tapi masih proses menuju ke sana. Sebab kota yang dikatakan smart city itu adalah kota yang bisa mengelola sumber dayanya, sehingga warganya bisa hidup aman, nyaman, dan bahagia berkelanjutan. Tak hanya bicara teknologi, tapi manusianya bagaimana? Tak ada permasalahan sampah, kemacetan, keamanan, banjir, dan lainya, karena sudah terkondisikan dengan 3 lapis, yaitu sumber daya, tujuan terhadap ekonomi sosial, dan tujuan terhadap lingkungan. Itu yang dinamakan smart city,” tukas Suhono.

Sementara itu, Ketua Pelaksana M. Sarosa mengatakan acara ini merupakan sebagai wadah untuk berkumpulnya para peneliti untuk saling berbagi informasi hasil penelitian. “Paper yang masuk ada 161 dari 24 perguruan tinggi dan ada 140 paper yang akan dipresentasikan selama 2 hari ini. Nanti masing-masing peserta saling mempresentasikan hasil penelitian yang wajib dikirimkan. Selain itu, diharapkan terjalin Networking, kerjasama penelitian hingga bisa menjalin group research serta ada penambahan anggota,” jelas Sarosa.

Sedangkan Pembantu Direktur 1 Polinema Terpilih dan akan dilantik akhir November 2017, Supriatna Adisuwignjo, ST, MT menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan  yang menginisiasi Semnas ini. “Semoga kedepannya, makin banyak Politeknik yang bergabung untuk saling mengisi dan maju bersama, demi bangsa dan negara Indonesia yang berkemajuan,” jelas Supriatna, dalam sambutannya. (rhd/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas