Kota Malang

Suhat Macet, 9.583 Peserta UMPN Serbu Polinema

Diterbitkan

-

Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan, MMT, MM, meninjau langsung pelaksanaan UMPN Polinema. (rhd)

Memontum Kota Malang – Sekitar 9.583 peserta Ujian Masuk Politeknik Negeri (UMPN) Politeknik Negeri Malang (Polinema) bersaing dalam seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Polinema. UMPN dihelat di dua tempat sekaligus, yaitu di Graha Polinema dan Gedung Teknik Sipil, Sabtu (22/6/2019). Ujian terbagi dalam dua kelompok, yakni bidang Rekayasa yang dilaksanakan sejak pukul 08.30 WIB – 11.00 WIB, sementara bidang Tata Niaga dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB – 15.00 WIB.

“Alhamdulillah pelaksanaan UMPN tahun ini lancar tak ada kendala berarti. Total peserta UMPN tahun ini sekitar 9.583 peserta, yang terbagi 6.171 peserta bidang Rekayasa, dan 3.412 peserta bidang Tata Niaga. Terbilang naik sekitar 400-an pendaftar dari UMPN Polinema tahun lalu. Sementara pagu yang kami sediakan di jalur UMPN ini sekitar 1.147 kursi yang akan diumumkan 27 Juni 2019 nanti,” jelas Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan, MMT, MM, kepada awak media, disela pemantauan pelaksanaan UMPN.

Peserta serius mengerjakan ujian tulis UMPN. (rhd)

Peserta serius mengerjakan ujian tulis UMPN. (rhd)

Ditambahkan Awan, sapaan akrabnya, sejak pendaftaran dibuka 20 Mei 2019 hingga 20 Juni 2019, tercatat jumlah peminat jalur UMPN sekitar 12 ribuan peserta. Sementara, yang mendaftar hingga menjelang pelaksanaan ujian tulis tercatat 9.583 peserta. Mereka terbagi dalam 306 ruangan dimana 1 ruangan terisi oleh 25 orang peserta ujian.

“Peminat di Polinema ini cukup tinggi. Misal jalur sebelumnya yaitu PMDK-PN Polinema termasuk paling tinggi se-Politeknik Indonesia dengan 28.435 peminat. Padahal yang diterima hanya 1.112 camaba, dan sudah termasuk mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi 320 camaba. Jika ditotal untuk dua jalur ini, jumlah peminatnya lebih dari 40 ribu,” ungkap Awan, didampingi Pembantu Direktur I, Supriatna Adi Suwignjo, ST., MT.

Tumplek blek : Peserta tumplek blek di Graha Polinema. (rhd)

Tumplek blek : Peserta tumplek blek di Graha Polinema. (rhd)

Disebutkan, pola PMB Polinema tahun akademik 2019/2020, terbagi jalur Penelusuran Minat Dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDK-PN) 35 persen, jalur Ujian Masuk Politeknik Nasional (UMPN) 35 persen, dan jalur Mandiri 30 persen. Dimana Polinema memberikan kuota sekitar 3.248 camaba. Sehingga kuota yang tersisa untuk jalur Mandiri masih sekitar 960 camaba.

“Kuota jalur Mandiri kemungkinan bisa bertambah, setelah melihat jumlah peserta UMPN yang lolos dan daftar ulang. Jika ada yang mundur, akan diisi peserta Mandiri, baik umum, kelas kerjasama, dan kelas baru dari D3 Pertambangan dan D4 Bahasa Inggris,” jelas Pembantu Direktur I, Supriatna Adi Suwignjo, ST., MT, sembari menambahkan pendaftaran jalur Mandiri mulai 1 Juli hingga 25 Juli 2019, dengan pelaksanaan tes pada 27 Juli 2019.

Advertisement
Drs Awan Setiawan, MMT, MM, dan Supriatna Adi Suwignjo, ST., MT., menjawab pertanyaan awak media. (rhd)

Drs Awan Setiawan, MMT, MM, dan Supriatna Adi Suwignjo, ST., MT., menjawab pertanyaan awak media. (rhd)

Dalam pemantauan pelaksanaan UMPN, Awan Setiawan dan Supriatna meninjau kedua gedung dengan berjalan kaki, meski jaraknya cukup jauh. Disebutkan, dalam pemantauan di Graha Polinema tidak ada masalah, hanya saja di gedung Teknik Sipil terkendala teknis terkait suhu ruangan yang cukup dingin dan kurang dingin, mengingat penyesuaian camaba dari berbagai daerah.

“Ada yang merasa kedinginan, dan ada pula yang merasa kurang dingin. Apapun itu, kami berusaha membuat peserta nyaman,” tandas Awan, sembari mengapresiasi camaba yang memilih Polinema dan tak terpengaruh SBMPTN dan SNMPTN. (adn/yan)

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas