Sidoarjo

Target Penerimaan DJP Jatim II Kurang Rp 5 Triliun

Diterbitkan

-

SOSIALISASI: Kepala Kanwil DJP Jatim II, Neil Maldrin Noor memberikan sosialisasi dasar pajak ke puluhan wartawan di Delta Fishing, Senin (13/11/2017).

Memontum Sidoarjo–Kementerian Keuangan RI Direktorat Jenderal Pajak Kanwil DJP Jatim II masuk kategori ke 7 dalam pencapaian target pajak Tahun 2017 untuk seluruh Kanwil DJP. Namun Kanwil DPJ Jatim masih memiliki kekurangan target pencapaian senilai Rp 5 triliun hingga akhir 2017 mendatang. Kendati demikian, Kanwil DJP Jatim optimis kekurangan itu dapat diraih hingga akhir 2017. Caranya, salah satunya melaksanakan sosialisasi penagihan terhadap para wajib pajak perorangan dan individu maupun badan serta bendahara.

 

“Kanwil DJP Jatim sekarang rangking ke 7. Capaian kita 71,9 persen dengan nilai capaian 13,7 triliun dari target 18,7 triliun,” terang Kepala Kanwil DJP Jatim II, Neil Maldrin Noor kepada Memo X, Senin (13/11/2017) dalam acara media gathering ‘Pajak Kita Untuk Kita; di Delta Fishing, Prasung, Kecamatan Buduran.

 

Advertisement

Lebih jauh Neil Maldrin Noor mengungkapkan, capaian Kanwil DJP Jatim II sudah di atas rata-rata yakni yang baru mencapai 69 persen. Oleh karena itu, dilaksanakan upaya persuasif ke para wajib pajak (WP) mulai perorangan atau individu, badan maupun bendahara yang saat ini belum terbayarkan bisa direalisasikan dalam waktu 2 bulan terakhir.

 

“Kalau upaya persuasif tak bisa dilaksanakan kami laksanakan upaya hukum sebagai upaya terakhir kami menagih pajak ke para WP. Kami minta WP segera setor pajaknya yang masig belum dibayarkan,” imbuhnya.

 

Advertisement

Sementara itu, untuk optimalisasinya ada perkembangan sekitar 14 persen daripada pencapaian penerimaan Tahun 2016. Jika dihitung total dengan masa akhir maka ada perkembangan kenaikan mencapai 7 persen. “Karena WP ada sekitar 1,6 juta. Kami yakin kekurangan target itu terpenuhi dalam 2 bulan terakhir. Selain intensif persuasif menagih juga kami sosialisasi lewat program fox ciber pajak dengan memanfaatkan era digital yang disampaikan lewat yuotube dan media sosial (Medsos),” pungkasnya. (wan/ono)

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas