Kota Malang

Polinema Sosialisasi Bahasa dan Sastra dalam Era Digital

Diterbitkan

-

Polinema Sosialisasi Bahasa dan Sastra dalam Era Digital

Hadir sebagai pembicara utama, diantaranya Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum, yang memaparkan Problematika Pembelajaran Bahasa dan Sastra pada Era Digital; Prof. Dr. Anang Santoso, MPd (dosen Pascasarjana UM), yang memaparkan Bahasa dalam Perspektif Media Massa; Direktur Yayasan Pahang Dedi Sanjaya, B.Ed (TEFL), MA (Appl.Ling/TESOL), yang memaparkan Flipped Learning in Language Instruction : Meet the Demand Of Learning in Digital Era; dan Dr Moh Thamrin, MPd (dosen Polinema).

Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum, mengatakan ada tiga pola dalam melestarikan bahasa, yaitu utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing. Ketiga pola tersebut dilakukan berurutan, tidak dibolak-balik. Tentunya, untuk menguasai bahasa Indonesia dengan baik dan benar, harus tahu dasar hukum pengembangan dan perlindungan bahasa dan sastra.

Direktur Polinema Drs Awan Setiawan, MM (tengah), bersama para pembicara dan panitia. (rhd)

Direktur Polinema Drs Awan Setiawan, MM (tengah), bersama para pembicara dan panitia. (rhd)

“Utamakan bahasa Indonesia dulu, baru bahasa daerah dan asing. Jangan tinggalkan bahasa Indonesia. Misal tulisan Exit di pintu keluar, harus ada tulisan artinya Keluar. Memang perbendaharaan bahasa Indonesia hanya 130 ribu kosakata, sebab KBBI sejak 1988. Berbeda dengan bahasa Inggris yang sudah jutaan,” tukas Dadang.

Seminar yang diikuti oleh dosen bahasa dari perguruan tinggi di Jawa Timur ini mendapatkan apresiasi dari Direktur Polinema Drs Awan Setiawan, MM.

“Semoga pembekalan bahasa ini mampu menyempurnakan jurnal yang dibuat oleh bapak/ibu dosen dengan standar bahasa yang telah ditentukan, baik itu jurnal nasional maupun internasional,” ungkap Awan, dalam sambutannya. (rhd/yan)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas