Jakarta

Seorang Pria Peluk Calon Wali Kota Malang Saat Hendak Ditahan

Diterbitkan

-

Seorang Pria Peluk Calon Wali Kota Malang Saat Hendak Ditahan

Sedangkan Anton merupakan calon Wali Kota Malang petahana nomor urut 2 berpasangan dengan Syamsul Mahmud (Asik). Keduanya diusung oleh PKB, Gerindra dan PKS. Anton yang merupakan walikota Malang nonaktif dan Nanda yang merupakan mantan anggota DPRD Kota Malang ditetapkan menjadi tersangka bersama sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Kota Malang lainnya.

Penetapan tersangka itu terkait dengan pengembangan kasus dugaan suap pembahasan P-APBD Kota Malang Tahun Anggaran 2015 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ketua KPU Kota Malang, Zaenudin mengatakan, meski ada penetapan tersangka terhadap calon, tahapan Pilkada Kota Malang 2018 tetap jalan seperti yang sudah dijadwalkan. “Perlu kami sampaikan proses tahapan Pilkada Kota Malang berjalan sebagaimana yang sudah kita jadwalkan,” katanya.

Dikatakannya, ada dua prasyarat yang memenuhi untuk dilakukan penggantian calon yang sudah ditetapkan. Yakni meninggal dunia dan mendapat sanksi pidana yang memiliki kekuatan hukum tetap. Sementara status tersangka masih belum berkekuatan hukum tetap.

Advertisement

“Terkait dengan calon yang menyandang status tersangka bahwa ini tidak mempengaruhi proses pencalonan dan tahapan yang berlangsung. Artinya bahwa penggantian calon yang sudah ditetapkan ada dua prasyarat, yang pertama meninggal dunia, yang kedua dijatuhi pidana yang telah berkekuatan hukum tetap,” katanya.

“Jadi status tersangka tidak bisa dijadikan alasan untuk proses penggantian calon. Dan, penggantian calon selambat-lambatnya bisa dilakukan 30 hari sebelum coblosan,” imbuh Zaenudin. Baca juga : Perjalanan Dua Kandidat Wali Kota Malang hingga Jadi Tersangka KPK Dengan demikian, jalan Anton dan Nanda untuk terpilih dalam Pilkada Kota Malang masih terbuka lebar.

Apalagi, sebelum ada penetapan tersangka, keduanya digadang-gadang merupakan calon yang kuat untuk memenangkan pemilihan. Tim kedua pasangan disebutkan masih solid untuk mengawal kemenangan. Selain dua pasangan calon itu, ada lagi satu pasangan calon yang turut dalam konstestasi Pilkada Kota Malang, yakni pasangan calon nomor urut 3, Sutiaji-Sofyan Edi Jarwoko (Sae) yang diusung oleh Golkar dan Demokrat. (red/jun)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement
Lewat ke baris perkakas