Bondowoso

Sosialisasi Jatim Puspa, Pemkab Bondowoso Berharap Ada Peningkatan Pendapatan Pedesaan

Diterbitkan

-

SOSIALiSASi : Suasana pelaksanaan sosialisasi Jatim Puspa di aula Sabha bina 1. (dul/memontum.com)

Momentum Bondowoso – Pemerintah Kabupaten Bondowoso mensosialisasi Program Jatim Puspa (Pemberdayaan Usaha Perempuan) Tahun 2020 di Aula Sabha Bina l, Rabu (07/04) tadi. Melalui Asisten 1, Wawan Setiawan, dijelaskan bahwa Jatim Puspa merupakan salah satu ikhtiar Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dalam penanganan dampak Covid-19. Salah satunya, dengan pemberdayaan usaha perempuan (Jatim Puspa) yang di fokuskan untuk peningkatan pendapatan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Sasaran Jatim Puspa adalah perempuan yang memiliki usaha dan memiliki tingkat kesejahteraan 8 sampai 12 persen terendah berdasarkan Data Terpadup Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos,” ujarnya.

Baca Juga:

Selain itu, tambah Wawan, program Jatim Puspa adalah untuk meningkatkan pendapatan masyarakat pedesaan. Sehingga, dapat meningkatkan ketahanan sosial dan ekonominya.

“Dengan program ini, pemulihan dan pertumbuhan ekonomi di desa di tengah pandemi Covid-19 bisa meningkat,” tambahnya.

Advertisement

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Haeriyah, mengakatan bahwa program ini untuk mengoptimalkan dan mengefektifkan program penanggulangan kemiskinan perdesaan melalui fasilitasi bantuan dan pendampingan bagi KPM. “Selain pendampingan usaha KPM oleh pendamping desa, juga mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas usaha KPM,” paparnya.

Untuk informasi, pada Tahun 2021 ini, terdapat total 295 KPM di sembilan desa yang ada di lima kecamatan se Kabupaten Bondowoso. Total bantuan keuangan khusus sebesar Rp 866.875.000. Adapun sembilan terdiri dari Desa Tanah Wulan, Kecamatan Maesan, Desa Pekauman, Kecamatan Grujugan, Desa Dawuhan, Kecamatan Grujugan, Desa Tegal Mijin, Kecamatan Grujugan, Desa Mengen, Kecamatan Tamanan, Desa Sumber Anom, Kecamatan Tamanan, Desa Sukosari Kidul, Kecamatan Sumber Wringin, Desa Rejo Agung, Kecamatan Sumber Wringin dan Desa Sumber Tengah, Kecamatan Binakal. (dul/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas