Pemerintahan

Dr Umar Sebut RSUD Kota Malang Sudah Waktunya Bertipe C

Diterbitkan

-

Direktur RSUD Kota Malang, dr. Umar Usman saat menerima kunjungan Komisi D DPRD Kota Malang beberapa waktu lalu
Direktur RSUD Kota Malang, dr. Umar Usman saat menerima kunjungan Komisi D DPRD Kota Malang beberapa waktu lalu

Memontum Kota Malang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang menyayangkan status Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang yang saat ini masih bertipe D. Bahkan menurut Sekretaris Komsisi D DPRD Kota Malang, H. Rokhmad mengatakan, ada beberapa kekurangan pada rumah sakit yang telah berdiri selama tiga tahun tersebut.

Beberapa kekurangan yang dimaksud yaitu mulai dari dokter spesialis, jumlah pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga lokasi yang menurutnya juga dinilai kurang strategis.

Untuk itu, ia mengatakan, DPRD Kota Malang akan mengawal RSUD Kota Malang agar menjadi salah satu perhatian Kota Malang. Terlebih akan ada peningkatan status dari yang saat ini bertipe D. Bahkan menurutnya, pengawalan tersebut akan dilakukan di berbagai sisi, mulai dari pelayanan hingga peningkatan beberapa fasilitas.

“Nanti di tahun 2021 rencananya akan kami anggarkan. Agar nantinya ada peningkatan. Biar gak terus tipe D,” ujar dia.

Advertisement

Sementara itu, sebelumnya, Direktur RSUD Kota Malang, dr. Umar Usman mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan beberapa persiapan untuk peningkatan status RSUD Kota Malang menjadi tipe C dari yang saat in bertipe D.

Menurut dr. Umar, saat ini memang sudah saatnya RSUD Kota Malang menjadi Rumah Sakit tipe C. Bahkan menurut dia, RSUD Kota Malang juga telah layak untuk menjadi Rumah Sakit bertipe C. Ia mengatakan salah satu hal yang menjadi indikator kelayakan tersebut adalah peningkatan jumlah pengunjung RSUD Kota Malang.

Dr. Umar menyebut, peningkatan jumlah pengunjung RSUD Kota Malang mencapai empat kali lipat jika dibandingkan jumlah pengunjung pada tahun 2017. Ia menyebut, jumlah peningkatan pengunjung RSUD Kota Malang mencapai empat kali lipat dibanding dengan tahun 2017, yakni mencapai 28.000.

Meningkatnya empat kali lipat jika dibanding dengan 2017 dan 2018, apalagi tahun 2019 ini. Kalau secara umum gambaran kita, tahun 2018 pengunjung kita (RSUD Kota Malang) mencapai 13.000, sedangkan untuk tahun 2019, per juni kita mencatat sudah ada sekitar 28.000 pengunjung,” jelasnya.

Advertisement

Selain itu, beberapa langkah lain yang tengah dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan, RSUD Kota Malang akan mengadopsi beberapa sistem dan program dari RSUD dr. Iskak Tulungagung. Beberapa diantaranya adalah sistem pelayanan pada BLUD dan pelayanan UGD. Namun begitu, menurutnya, banyak keunggulan yang dimiliki RSUD dr. Iskak untuk dapat diterapkan di RSUD Kota Malang. (iki/yan)

 

Advertisement
Lewat ke baris perkakas