Sidoarjo

Blusukan di Pasar Wadungasri, Khofifah Disambati Pedagang Soal Banjir

Diterbitkan

-

Blusukan di Pasar Wadungasri, Khofifah Disambati Pedagang Soal Banjir

Memontum Sidoarjo — Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansah bersama rombongannya mengunjungi pasar tradisional Wadungasri, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (10/04/2018). Dalam kunjungan bersama tim suksesnya itu, Cagub nomor urut 1 ini menyapa seluruh pedagang.

Selain itu, juga berbelanja sayuran dan lauk pauk. Tidak hanya itu, sejumlah tim sukses juga sibuk membagikan kaos dan stiker ke para pengunjung serta ratusan pedagang yang ada di pasar terbesar di Kecamatan Waru itu.

Sejumlah pedagang pun langsung menyampaikan keluhannya ke mantan Mensos RI itu. Diantaranya soal perbaikan fasilitas dan infrastruktur yang ada di Pasar Wadungasri. Hal ini lantaran pasar itu kerap banjir saat hujan dan paska hujan tampak becek (kumuh). Kondisi ini bakal menurunkan jumlah pengunjung yang bakal berbelanja di pasar itu. Tanpa pikir panjang, Cagub pasangan Emil Dardak ini langsung menjanjikan perbaikan fasilitas dan infrastruktur pasar itu dengan bekerjasama dengan Bupati dan Walikota se Jawa Timur.

“Kami minta kalau Bu Khofifah terpilih agar memperbaiki infrastruktur dan fasilitas yang ada di pasar ini. Karena kerapkali ketika banjir melanda lapak perdagang serta menyebabkan kondisi pasar becek. Ini membuat pengunjung enggan masuk pasar,” terang Wiwik salah satu pedagang pasar Wadungasri kepada Memo X, Selasa (10/4/2018).

Advertisement

Sementara itu, Khofifah Indar Parawansa seusai mendengarkan keluhan itu, berjanji bakal memperbaiki infrastruktur dan fasilitas pasar. Rencananya dengan mengajak Bupati dan Walikota se Jawa Timur sekaligus memanfaatkan dana CSR dari perusahaan.

“Kami akan mengajak pemerintahan kabupaten dan kota memperbaiki pasar tradidional. Paling tidak penguatan pasar tradisional agar pengunjung belanja ke pasar tradisional. Kami mendukung perbaikan pasar ini, minimal bersih dan tidak banjir atau becek,” tegasnya.

Keluhan pedagang ini, lanjut Khofifah bakal dijadikan rekomendasinya saat memimpin Jatim. Baginya blusukan ke pasar atau tempat lainnya sangat penting untuk dijadikan rekomendasi termasuk saat blusukan ke tempat lainnya.

“Kalau pasar tradisional bersih, maka kalangan menengah pun kalau belanja ke pasar tradisional nyaman dan aman. Kalau seperti itu bakal membuka lapangan pekerjaan dan menurunkan angka kemiskinan,” tandasnya. (wan/nay)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas