Pendidikan

Sekolah Segudang Inovasi dan Kreasi, Ya SMP Negeri 3 Situbondo

Diterbitkan

-

Sekolah Segudang Inovasi dan Kreasi, Ya SMP Negeri 3 Situbondo

Memontum Situbondo – SMPN 3 Situbondo terus melakukan terobosan melalui progam enam kegiatan siswa menuju prestasi dan sikap (Ekpresi). Tujuannya, memberikan ruang kepada siswa untuk berkreasi dan berinovasi. Sehingga mampu mencetak generasi yang kreatif, inovatif dan berkarakter.

Kepala SMPN 3 Situbondo, Sri Tutik, mengatakan bahwa program Ekpresi merupakan akronim dari kegiatan siswa menuju prestasi dan sikap. Tujuannya, untuk meningkatkan dan menumbuhkan karakter anak, serta meningkatkan prestasi siswa yang dikemas dalam enam kegiatan setiap hari di sekolah.

Tutik juga menjelaskan, siswa SMPN 3 Situbondo dibekali beberapa kegiatan selama seminggu. Diantaranya, kegiatan cinta tanah air. Berupa kegiatan upacara bendera yang dilakukan setiap hari senin. Sedangkan minggu ke empat adalah nonton bareng film-film yang tujuannya untuk menambahkan cinta tanah air.

“Ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan siswa dari minggu pertama hingga keempat,” ujarnya kepada memontum.com, Minggu (06/02/2022).

Advertisement

Diuraikannya, kegiatan literasi dilaksanakan setiap hari selasa, diawali dengan apel pagi yang melibatkan seluruh siswa, guru dan staf tata usaha. Acara itu, di gelar bersama-sama dilapangan sekolah. Setelah itu, siswa diarahkan membaca buku fiksi dan non fiksi pada pojok baca di masing-masing kelas. Kemudian, buku yang mereka pilih, selanjutnya siswa membuat resume yang sudah disediakan.

“Endingnya, anak-anak memajang hasil karya siswa. Setiap semester kita rekap per kelas, yang nantinya akan diberi penghargaan oleh sekolah berupa literasi terbaik,” terang srikandi yang pernah bertugas di Negara Singapura.

Masih menurut Tutik, bahwa kegiatan yang ketiga yaitu pengembangan diri yang dilaksanakan setiap hari rabu. Ada beberapa kegiatan pengembangan diri siswa disekolah. Antara lain, mengoptimalkan bakat siswa dengan berbagai kegiatan eskul. Yakni, futsal, bola voly, petan, sepak bola. Sedangkan pembinaan akademik yaitu, pembinaan olimpiade IPA, matematika, sains dan kegiatan lainnya. Sebab, saat ini masih dilakukan PTM terbatas.

Baca juga :

Advertisement

“Sehingga, pihaknya mencari solusi, bagaimana bakat dan minat siswa-siswi bisa dilayani dan dikembangkan di sekolah,” ujarnya.

Lebih lanjut Tutik menjelaskan, pada hari Kamis, kegiatan unjuk prestasi dan olahraga secara bergantian. Siswa per kelas dengan komando wali kelas masing-masing. Selanjutnya, wali kelas memilih materi apa, atau prestasi apa yang akan di tampilkan dilapangan. Lalu, disaksikan langsung oleh siswa, guru dan staf TU.

Ini dilakukan, bertujuan agar siswa percaya diri, tanggung jawab untuk mengelola kegiatan yang akan ditampilkan. Sehingga, kolaborasi atau Kerjasama diantara mereka, sekali dayung beberapa kegiatan atau beberapa karakter itu bisa dicapai.

“Setiap kelas, kita jadwal menampilkan olah raga apa yang mereka tunjukkan di situ (lapangan, red). Mereka memimpin di depan, kita jadi followernya. Jadi, anak-anak bisa berkreasi sesuai dengan kemampuan. Bisa berinovasi dengan sendiri yang sudah mereka great sendiri,” katanya.

Ditambahkannya, program religi yang dilakukan hari Jumat, dalam rangka pengembangan keagamaan siswa-siswi. Ada beberapa kegiatan, diantaranya, sholat dhuha, tadarus, dan kegiatan jumat berbagi. Yang mana, semua guru, orang tua siswa maupun donator yang tidak mengikat mengumpukal dana, untuk dibagikan pada anak-anak yang beruntung. Bukan yang tidak mampun yang pembagiannya secara bergantian.

Advertisement

Dengan harapan, meningkatkan karakter anak sesuai tujuan Pendidikan, bahwa yang pertama adalah sikap. Kedua pengetahuan dan keterampilan. Sikap berupa tanggung jawab, berani dan disiplin. Sebab orang berhasil, karena disiplin. Ke depan anak-anak menjadi pribadi-pribadi yang hebat dan luar biasa. 

“Kegiatan Sabtu, kepanduan pramuka, bersih dan sehat. Kegiatannya memperkenalkan tentang kepramukaan kepada siswa-siswi bersama TNI untuk baris berbaris, kerja bakti bersama dilingkjungan masyarakat,” paparnya. (her/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas