Pemerintahan

Dinilai Sukses Dongkrak PAD, Pemkab Bangkalan Studi Lapang ke Bapenda Kota Malang

Diterbitkan

-

Sekda Kota Malang saat memberikan buku 50 inovasi Bapenda Kota Malang kepada perwakilan dari Pemkab Bangkalan. (gie)
Sekda Kota Malang saat memberikan buku 50 inovasi Bapenda Kota Malang kepada perwakilan dari Pemkab Bangkalan. (gie)

Memontum, Kota Malang – Dinilai sukses dongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Malang, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang, Selasa (11/2/2020) pukul 15.00, mendapat kunjungan dari Prof Dr M Mas’ud Said MM atau Pembina Mas’ud Said Institute, konsultan pemerintah bidang peningkatan pendapatan asli daerah.

Kunjungan ini adalah rangkaian dari program In House Training yang telah digelar pada 1-2 Februari 2020 di Surabaya. Kunjungan ini dalam rangka studi lapang 14 pejabat di dinas penghasil Pemkab Bangkalan.

Studi lapang itu cukup penting, karena setelah mendapatkan teori dalam In House Training tentang cara cepat mendongkrak PAD, peran pejabat dari Pemkab Bangkalan ini mendapat giliran melihat langsung dinas yang sukses menerapkannya. Yakni Bapenda Kota Malang.

Dalam sambutannya, Prof Mas’ud mengatakan bahwa nama Kepala Bapenda Kota Malang Ir Ade Herawanto sering dia sebut karena kesuksesannya dalam meningkatkan PAD.

Advertisement

“Namanya saya sebut dimana-mana karena prestasinya. Pak Ade ini memiliki ikhtiar jasmani dan juga rohaninya” ujar Prof Mas’ud.
Ade Herawanto dinilai tergolong sukses membuat terobosan mendongkrak pajak. Bahkan saat ini sudah ada 50 jurus inovasi meningkatkan pajak daerah.

“Cara cepat paling mudah mendongkrak PAD, ya pakai jurus ATM (Amati, Tiru dan modifikasi,” tambahnya.

Sekda Kota Malang Drs Wasto SH MH menyambut baik studi lapang Pemkab Bangkalan ini.

“Pendapatan kami dari tahun ke tahun relatif meningkat. Pendampingan dari Prof Mas’ud kepada kami sangat efektif dalam meningkatkan potensi di sektor pajak. Sistem ATM memang sangat bagus. Amati, Tiru dan Modifikasi. Mana saja Kabupaten/Kota sukses didatangi diaplikasikan ke daerah,” ujar Wasto.

Advertisement

Dalam kesempatan ini, secara simbolis Wasto menyerahkan buku 50 jurus /inovas Bapenda Kota Malang dalam meningkatkan pajak daerah. Buku tersebut langsungbdiserahkan kepada perwakilan Pemkab Bangkalan.

Sementara itu Ir Ade Herawanto usai pertemuan itu mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik pertemuan ini.

“Tadi itu sharing menyampaikan heberapa praktis pengalaman dan upaya-upaya trobosan yang sudah kami lakukan. Inovasi dan trobosan dalam meningkatkan pajak daerah. Berbagi pengalaman siapa tahu bisa bisa dipraktekan,” terang Ade.

“Harapan pertama bisa menjadi amal jariah dari teman-teman Bapenda Kota Malang, karena ilmu yang bermanfaat bisa menjadi amal jariah. Sesama petugas pajek hatus saling berbagi ilmu,” ujar Ade kepada Memontum.com. (gie/oso)

Advertisement

 

Advertisement
Lewat ke baris perkakas