Pemerintahan

Serahkan Enam Sapi dan 10 Kambing, Bupati Yuhronur Minta Sholat Idul Adha di Masjid dan Lapangan Ditiadakan

Diterbitkan

-

Memontum Lamongan – Peningkatan jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia, terutama di Kabupaten Lamongan, membuat Sholat Idul Adha tahun ini, harus dilakukan di rumah masing-masing. Hal tersebut, sebagaimana diintruksikan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat dikonformasi ketika membagikan beberapa hewan kurban di beberapa masjid di Lamongan, Senin (19/07) tadi.

“Jadi, untuk pelaksanaan Sholat Idul Adha di masjid atau lapangan tahun ini, harus ditiadakan. Masyarakat sementara bisa melakukannya di rumah masing-masing,” ungkapnya.

Baca juga:

Menurut Bupati Yuhronur, hal tersebut sesuai dengan instruksi yang disampaikan oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin. “Sholat Idul Adha sifatnya sunnah sedangkan menyelamatkan masyarakat dari bencana pandemi Covid 19 adalah wajib sehingga itu lebih diutamakan,” tambahnya.

Sekai lagi, Bupati Yuhronur mewanti-wanti masyarakat, agar tetap melaksanakn protokol kesehatan terutama menggunakan masker karena penularan Covid-19 varian delta sangat cepat bahkan sebaiknya menggunakan masker rangkap dua. “Masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, penggunaan masker rangkap dua melindungi dari Covid 19 varian delta yang penyebarannya begitu cepat,” harapnya.

Advertisement

Pada kesempatan tersebut, Bupati Yuhronur menyerahkan hewan qurban berupa enam sapi dan 10 kambing yang diberikan pada Masjid Agung Lamongan, Masjid Al Azar, Masjid LDII, Masjid Sunan Giri, Musholla An Nur Banjarmendalan dan Ponpes Sunan Drajad. (zud/zen/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas