Berita

Muslimat Instruksi, Tiap Majelis Taklim Harus Undang Ustad NU

Diterbitkan

-

Bupati Malang Drs HM Sanusi MM dukung upaya Muslimat. (ist)
Bupati Malang Drs HM Sanusi MM dukung upaya Muslimat. (ist)

Memontum Malang – Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Malang Dra Hj Khofidah menginstruksikan, setiap acara majelis taklim, agar muslimat NU tidak mengundang ustad dari luar NU.

Hal itu agar membentengi warga muslimat dan keluarganya tidak keluar ajarannya dari Ahlusuna wal Jamaah, yakni ajaran NU.

“Kami instruksikan agar tidak ada lagi ustad-ustad yang sering membedakan sunah-sunah yang dilakukan NU dan Muslimat seperti membedakan qunut ataupun slametan. Kalau bukan ustad dari NU jangan undang agar keyakinan NU di semua muslimat tidak tergoyah. intinya berjuang untuk kemaslahatan umum,” tegas Khofidah.

Juga dijelaskan Khofidah, dalam satu tahun Majelis taklim yang dilakukan oleh Muslimat bisa mencapai 26.400 lebih majelis taklim.

Advertisement

“Jumlah itu didapat dari setiap ranting (kecamatan) yang satu minggunya ada 3 kali terus satu tahun berapa? Kira-kira 800-an dan itu dikali 33 (kecamatan yang ada di Kabupaten Malang. Jadi hasilnya 26.400,” bebernya.

Sementara itu,Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM mendukung upaya dari Muslimat.Sanusi mengatakan, membatasi ustad yang tidak bernafaskan Ahlussunnah Wal Jama’ah adalah langkah yang tepat bagi warga NU khususnya Muslimat.

“Biar tidak terombang-ambing keagamaanya. Dan ketika gak terombang-ambing bisa fokus untuk mengabdi kepada masyarakat,” pungkasnya. (sur/oso)

 

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas