Kota Malang

Pertumbuhan Ekonomi Dunia Menurun, Malang Tumbuh 5,57 Persen

Diterbitkan

-

Pertumbuhan Ekonomi Dunia Menurun, Malang Tumbuh 5,57 Persen

Memontum Kota Malang – Pertumbuhan ekonomi dunia melambat disertai berkurangnya ketidakpastian 12pasar keuangan global. Ditandai pertumbuhan ekonomi AS melambat dipengaruhi oleh terbatasnya stimulus fiskal, permasalahan struktural tenaga kerja, dan menurunnya keyakinan pelaku usaha; pertumbuhan ekonomi Eropa juga melambat yang dipengaruhi oleh berlanjutnya permasalahan struktural ekonomi dan keuangan, pelemahan ekspor dan dampak ketidakpastian penyelesaian masalah Brexit; ekonomi Tiongkok tumbuh melambat didorong melemahnya ekspor akibat ketegangan perdagangan dengan AS serta melambatnya permintaan domestik sebagai dampak proses deleveraging yang masih berlangsung.

Sementara di Indonesia, Bank Indonesia (BI) sebagai bank sentral, mempunyai satu tujuan tunggal, yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah yang ditinjau dari 2 (dua) aspek, yakni kestabilan rupiah terhadap barang dan jasa (inflasi) dan kestabilan rupiah terhadap mata uang negara lain (nilai tukar/kurs).

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) Malang Azka Subhan. (rhd)

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) Malang Azka Subhan. (rhd)

Untuk mencapai tujuan tersebut, BI didukung oleh tiga pilar/tugas pokok BI,yakni menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter; mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran; danstabilitas sistem keuangan.

“Ketiga bidang tugas tersebut perlu diintegrasi dalam suatu “bauran kebijakan” yaitu stabilitas moneter yang didukung oleh stabilitas sistem keuangan dan sistem pembayaran, agar upaya mencapai tujuan Bank Indonesia dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien,” jelas Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo.

Perjalanan ekonomi 2018 memberikan pelajaran penting untuk memperkuat sinergi dalam rangka memperkuat ketahanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan di tengah kondisi ekonomi global yang masih akan kurang kondusif .

Advertisement

 

Laman: 1 2

Advertisement
Lewat ke baris perkakas